• Home
  • Kontak
  • Forum
  • Twitter
  • Facebook
  • LinkedIn

Otekno

Ulasan Perkembangan Teknologi

  • Topik Konten
    • Aplikasi Belajar
    • Aplikasi Komunikasi
    • Komunitas
    • Pemasaran
    • Sistem Operasi
    • Ulasan
    • WordPress
  • Pilihan Editor
  • Kelas Belajar
  • Penulis Tamu
  • Search

Cara Install Yarn di Windows, Linux, dan MacOS dengan Mudah

by Otekno Team

Yarn adalah singkatan dari Yet Another Resource Negotiator, sebuah package manager untuk menginstall software dengan mudah. Anda tertarik menggunakan Yarn, tapi tidak tahu cara install Yarn?

Tenang, Anda sudah di tempat yang tepat. Kali ini, kami ajak Anda praktik Yarn install di berbagai sistem operasi dengan langkah-langkah yang ringkas.

Penasaran ingin mencoba? Langsung saja, ini dia tutorial selengkapnya!

Apa itu Yarn?

yarn adalah

Yarn adalah sebuah package manager system untuk environment Node.js dan JavaScript. Nah, fungsi Yarn adalah untuk menginstall, mengupgrade, dan menghapus berbagai software dependency.

Yarn dikembangkan tahun 2016 secara kolaboratif oleh Facebook, Google, Exponent, dan Tilde. Package manager ini punya beberapa fitur utama, seperti:

  • Offline Cache – Software yang diunduh via Yarn akan disimpan di cache, sehingga bisa digunakan offline.
  • Plug’n’Play – Pengguna bisa menjalankan project Node.js tanpa folder node_modules sekalipun.
  • Plugins – Yarn menyediakan sederet plugin bawaan siap pakai untuk menambah kemampuannya.
  • Protocols – Selain plugin, Yarn juga memiliki berbagai protokol yang berguna untuk mengeksekusi berbagai perintah.
  • Release Workflow – Release Workflow berguna untuk mengupgrade package yang berada dalam satu workspace, ketika root package diperbarui.
  • Zero Install – Dengan Zero Install, Anda tak perlu bolak-balik menginstall package ketika mengkloning project ke repository lain, karena semua tersimpan di cache.

Sebenarnya, cara kerja Yarn ini hampir mirip dengan package manager untuk Node.js lain, seperti npm.

Bedanya, Yarn dapat menginstall package secara offline, selama package tersebut tersimpan di cache. Selain itu, instalasi package di Yarn juga bersifat paralel atau bersamaan, sehingga prosesnya jauh lebih cepat.

Namun yang menarik, untuk dapat menggunakan Yarn, Anda harus memasang npm terlebih dahulu. Selengkapnya mengenai cara install Yarn akan dijelaskan di poin selanjutnya.

Cara Install Yarn Package Manager

Berikut adalah cara install Yarn package manager untuk berbagai sistem operasi:

1. Cara Install Yarn di Windows

Urutan langkah install Yarn Windows yaitu:

1. Pastikan Node.js dan npm sudah terinstall di komputer Anda. Jika belum atau ingin memastikan, cek panduannya di artikel apa itu Node.js.

2. Download Yarn dari website resmi mereka, lalu klik dua kali untuk menginstallnya.

3. Ikuti saja perintah instalasi yang muncul di layar.

yarn install

4. Jika Anda sudah menjumpai output berikut, klik Finish.

install yarn windows selesai

4. Jika sudah, buka software Command Prompt, lalu jalankan perintah berikut guna memvalidasi Yarn install:

5. Apabila Yarn sudah terinstall dengan benar, outputnya seperti ini:

cara install yarn windows

2. Cara Install Yarn di Linux dan MacOS

Anda bisa mempraktikkan Yarn install di VPS Linux dan MacOS dengan metode npm dan cURL.

Namun, Anda juga perlu memastikan Node.js dan npm sudah terinstall. Caranya, buka Terminal. Khusus untuk VPS Linux, silakan login ke server dengan cara menggunakan SSH. Kemudian, jalankan dua command di bawah:

Pastikan outputnya seperti ini:

cek install node js dan npm

Jika tampilannya berbeda, berarti keduanya belum terpasang. Silakan ikuti panduan cara install Node.js yang sudah kami siapkan.

Yarn Install dengan npm (Linux dan MacOS)

Untuk menginstall Yarn menggunakan npm, langkah-langkahnya:

1. Jalankan perintah install Yarn di bawah ini:

sudo npm install --global yarn

2. Silakan tunggu proses instalasi Yarn. Jika sudah, validasi dengan command berikut:

3. Output pengecekan versi tersebut seperti ini:

install yarn ubuntu

Yarn Install lewat cURL (Ubuntu dan MacOS)

Cara install Yarn Ubuntu dan MacOS dengan cURL command adalah:

1. Install cURL terlebih dahulu dengan perintah berikut:

2. Eksekusi command di bawah untuk install yarn Ubuntu seperti ini :

curl -o- -L  | bash

3. Jika sudah terinstall, validasi Yarn dengan perintah yang sama di bagian npm.

Yarn Install via cURL (Debian)

Jika Anda menggunakan distro Debian, praktikkan langkah instalasi Yarn berikut:

1. Pastikan cURL telah terpasang seperti di poin sebelumnya. Setelah itu, eksekusi command berikut untuk mengimpor kunci GPG:

curl -sS  | sudo apt-key add -

2. Selanjutnya, aktifkan repository Yarn di sistem Debian dengan menjalankan:

echo "deb  stable main" | sudo tee /etc/apt/sources.list.d/yarn.list

3. Waktunya menginstall package manager ini dengan perintah:

4. Seperti biasa, akhiri dengan memvalidasi versi Yarn.

Yarn Install dengan cURL (CentOS)

Anda memakai distro CentOS? Jika ya, praktikkan tahapan install Yarn berikut!

1. Install cURL seperti biasa. Lalu, tambahkan Yarn ke sistem CentOS dengan command berikut:

$ curl --silent --location  | sudo tee /etc/yum.repos.d/yarn.repo

2. Lanjutkan dengan mengimpor kunci GPG menggunakan perintah yang satu ini:

sudo rpm --import 

3. Jika sudah, instal Yarn memanfaatkan command:

4. Akhiri dengan memvalidasi apakah package manager ini sudah terinstall seperti di metode lain.

[Bonus] Cara Menggunakan Yarn

Di poin sebelumnya, Anda sudah berhasil memasang Yarn. Di bagian ini, Anda akan belajar beberapa perintah dasar untuk menggunakan Yarn.

1. Membuat Project Baru

Untuk membuat project baru, gunakan perintah berikut di aplikasi Terminal:

Setelah perintah di atas tereksekusi, sistem akan menampilkan versi Yarn yang terinstall.

Selain itu, Anda akan diminta menginputkan beberapa informasi seperti nama project, versi project, dan sebagainya. Tuliskan sesuai keinginan atau klik Enter jika ingin mengosongkan inputan.

Nah, hasilnya adalah:

cara membuat project yarn

2. Menginstall Software Dependency

Anda bisa menginstall semua paket software dependency memanfaatkan command:

Berikut outputnya:

yarn install

3. Menambahkan Dependency ke Project

Setelah semua paket software terpasang, Anda bisa menambahkan dependency ke project dengan cara:

Sebagai contoh, kami akan menambahkan dependency React. Begini kurang lebih hasilnya:

install yarn menambahkan dependency

Anda juga bisa mengotak-atik script untuk menambahkan dependency dari versi atau tag tertentu. Nah, perintahnya seperti ini:

yarn add [nama_package]@[versi]
yarn add [nama_package]@[tag]

4. Mengupgrade Dependency

Untuk mengupgrade software dependency ke versi terbaru, caranya:

yarn upgrade [nama_package]

Begini outputnya untuk mengupgrade React:

yarn upgrade dependency

Layaknya poin sebelumnya, Anda pun bisa mengupgrade dependency ke versi atau tag spesifik, dengan perintah berikut:

yarn upgrade [nama_package]@[versi]
yarn upgrade [nama_package]@[tag]

5. Menghapus Dependency

Terakhir, gunakan perintah berikut untuk menghapus software dependency dari project:

Ini dia tampilannya untuk menghapus React:

yarn adalah remove dependency

Cara Install Yarn Sangat Mudah, kan?

Yarn adalah package manager untuk install aneka software dependency dengan mudah. Anda sudah belajar cara menginstall Yarn di berbagai sistem operasi, bukan?

Di antara sederet metode di atas, manakah yang ingin Anda praktikkan? Jika Anda ingin memasang Yarn di VPS Linux, pastikan Anda sudah berlangganan layanannya.

Sistem Operasi Komputer Yang Wajib Anda Ketahui

Sistem Operasi Komputer Yang Wajib Anda Ketahui

by Otekno Team

Sistem Operasi komputer – Di era yang serba modern ini, tentu saja kebutuhan untuk mempercepat pekerjaan adalah sesuatu hal sangat penting untuk dipenuhi. Keberadaan komputer sudah menjadi hal yang tidak asing lagi bahkan bisa dikatakan bahwa Anda sudah bisa mengoperasikan segala jenis aplikasi perkantoran yang ada di komputer secara cepat kilat.

Perangkat komputer dari tahun ke tahun tentu saja mengalami perkembangan, jika dibandingkan dengan komputer keluaran pertama maka akan sangat mencolok sekali perbedaannya jika disandingkan dengan komputer zaman sekarang yang lebih minimalis, praktis, dan elegan bernama laptop.

Komputer terdiri dari dua jenis perangkat yaitu hardware dan software. Sesuai dengan namanya, hardware bisa diartikan sebagai komputer-dan-fungsinya. perangkat keras yang ada di dalam satu perangkat komputer meliputi monitor, mouse, printer, kabel, CPU, keyboard, speaker dan masih banyak lagi aksesoris lainnya yang akan memberikan kenyamanan kepada Anda ketika menggunakannya.

Sedangkan, software adalah perangkat lunak yang diterapkan di dalam perangkat tersebut. Secara umum, ada 5 sistem operasi komputer yang sering digunakan. Jika diibaratkan seperti manusia, barangkali hardware adalah tubuh manusia itu sendiri sedangkan software adalah nyawa atau ruh. Jadi tentu saja kedua elemen tersebut tidak dapat dipisahkan karena antara satu dengan yang lainnya saling melengkapi.

Nah, bagi Anda yang ingin mengenal lebih jauh seluk beluk mengenai dunia komputer maka pada kesempatan kali ini secara khusus kami akan membahas tentang salah satu software atau perangkat lunak yang inti dan paling penting dalam sebuah perangkat komputer.

Pengertian Dan Fungsi Sistem Operasi komputer

Sistem Operasi komputer adalah sebuah perangkat lunak komputer inti yang berfungsi untuk mengatur berbagai macam perangkat, termasuk perangkat lunak dan perangkat keras. Mengontrol dan memajemen sehingga keduanya dapat bekerja bersamaan dengan perintah yang dilakukan melalui sistem input oleh penggunanya.

Fungsi dari sistem operasi komputer

Sistem operasi secara langsung mengelola semua hal yang ada berupa perangkat keras dan perangkat lunak yang ada di komputer, sehingga sangat mustahil sekali jika perangkat komputer bisa digunakan tanpa adanya sistem operasi di dalam sebuah komputer.

Contohnya seperti akses memori, CPU dan juga media penyimpanan. Berbagai jenis proses yang berlangsung di komputer secara langsung diatur sehingga setiap perangkat yang ada bisa berjalan secara normal.

Sejarah sistem operasi komputer

Sistem operasi memiliki banyak sekali versi jika dirunut dari sejarahnya bahkan kebanyakan orang sering menyebutnya 5 sistem operasi komputer. Sejarah komputer yang pada awalnya memiliki ukuran yang super besar di era yang serba canggih ini bahkan bisa berwujud sangat kecil dan minimalis. Di zaman dulu, mungkin orang-orang tidak akan percaya jika teknologi sebesar rumah bisa dirubah menjadi teknologi dengan ukuran yang super mini dan kecil.

Sistem operasi yang digunakan tentu saja berbeda dari waktu ke waktu dan disesuaikan dengan perkembangan zaman. Semakin berjalannya waktu maka secara otomatis kecanggihan dari teknologi tersebut juga akan semakin maju sehingga akan lebih banyak lagi kemudahan dan manfaat yang akan dimanfaatkan oleh penggunanya.

Macam sistem operasi komputer

1. Microsoft Windows

sistem operasi <a href=

Salah satu dari bahasan 5 sistem operasi komputer yang akan kita bahas pada kali ini yakni sistem operasi Microsoft Windows. Sistem Operasi yang satu ini sangat terkenal dan hampir sebagian besar pengguna komputer menggunakannya. Sistem operasi ini dikeluarkan oleh perusahaan Microsoft di pertengahan 1980 masehi.

Perkembangannya yang sangat pesat tentu saja membuat banyak sekali versi windows yang sudah bermunculan diantaranya windows 10 yang baru saja dirilis di tahun 2015 ini, windows 8 yang dirilis di tahun 2012, windows 7 yang dirilis di tahun 2009, dan windows Vista yang dirilis di tahun 2007.

Sistem operasi yang sudah disebutkan di atas merupakan sistem operasi yang sering digunakan oleh kebanyakan orang karena bisa diterapkan di berbagai jenis merek komputer dan juga merek laptop. Tidak salah jika akhirnya windows menjadi salah satu sistem operasi yang sangat populer.

2. MAC OS

sistem operasi <a href=

Selain windows, sistem operasi lain yang tidak kalah populer yaitu Mac OS. Mac bahkan menjadi salah satu sistem operasi yang memiliki harga yang paling mahal dari 5 sistem operasi komputer karena hanya bisa digunakan untuk perangkat khusus berlabel Apple. Sistem operasi ini diciptakan oleh Apple dan tentu saja tersedia di perangkat-perangkat yang berlogo apple saja.

Maka dari itu, sistem operasi ini menjadi sistem operasi yang tidak semua orang ketahui. Meskipun begitu, sistem operasi yang hanya bisa dipasang di komputer Macintosh atau Mac ini memiliki versi yang baru yang sering disebut dengan OS X atau dibaca OS ten.

Selain versi baru tersebut, Mac juga mengeluarkan sistem operasi versi lainnya seperti EI Capitan yang dikeluarkan di tahun 2015, Yosemite yang dikeluarkan di tahun 2014, Mavericks yang dikeluarkan di tahun 2013, Mountain Lion yang dikeluarkan di tahun 2012, dan Lion yang dikeluarkan di tahun 2011.

Jika dirunut dari pengguna teknologi komputer di dunia, kurang dari 10% saja pengguna yang memilih sistem operasi ini. Mengapa hal ini bisa terjadi? Karena perangkat Mac menjadi salah satu perangkat yang memiliki harga yang sangat tinggi sehingga hanya kalangan tertentu saja yang akan tertarik menggunakan produk eksklusif ini.

3. Linux

sistem operasi <a href=

Sistem operasi yang ketiga adalah Linux. Linux menjadi salah satu sistem operasi dari 5 sistem operasi komputer yang ada namun lebih mengarah ke open source. Artinya sistem operasi tersebut memiliki kode program yang secara sengaja dimodifikasi dan bisa digunakan oleh semua orang di dunia.

Berbeda dengan beberapa sistem operasi sebelumnya, sistem operasi Linux ini memiliki karakteristik proprietary yang artinya bahwa segala jenis modifikasi program hanya bisa dilakukan oleh perusahaan Linux saja.

Selain sistem operasi ini sifatnya gratis, Anda juga bisa secara bebas memilih varian Linux sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Meskipun begitu, hanya 2 persen saja dari seluruh total pengguna komputer di dunia yang memilih sistem operasi ini. Mengapa demikian? Karena Linux hanya sering digunakan untuk sistem operasi pada komputer server saja.

4. Ubuntu & Debian

sistem operasi ubuntu

Beberapa contoh sistem operasi komputer mungkin sudah sering Anda dengar namun mungkin Anda tidak sadar jika ternyata istilah-istilah tersebut adalah nama-nama sistem operasi. Beberapa macam sistem operasi yang ada seperti Windows, Mac, Linux, Debian, Ubuntu dan masih banyak lagi.

Debian dan Ubuntu memiliki karakteristik yang sama dengan Linux. Nah, berikut ini secara lebih rinci akan dijelaskan lebih detail tentang masing-masing sistem operasi sehingga Anda akan mengetahui sistem operasi mana yang sekiranya cocok untuk perangkat yang Anda miliki.

5. DOS

Apa itu DOS, ya sistem operasi ini sebenarnya merupakan seri lawas dari sistem operasi Microsoft Windows. Mungkin apabila anda sudah menggunakan komputer di tahun – tahun 98, maka sistem operasi DOS inilah yang ada di komputer tersebut. Namun demikian, sistem operasi ini juga tetap membawa banyak jasa dimana Windows yang kita kenal sekarang ini merupakan rintisan dari sistem operasi DOS ini.

Nah, informasi mengenai 5 sistem operasi komputer bisa menjadi salah satu materi penting yang perlu Anda ketahui sebagai pemula sehingga Anda tidak akan merasa bingung atau canggung lagi ketika harus datang ke sebuah toko untuk membeli komputer baru atau laptop baru.

Available Ads

  • Popular
  • Recent
  • Comments
  • Tags
  • Google Mau Buat Saingan untuk ChatGPT

    Google Buat Saingan ChatGPT

    February 2, 2023 0 Comments
  • viraloka - komunitas bisnis

    Rekomendasi Komunitas Bisnis

    November 4, 2022 0 Comments
  • alat pemasaran

    10 Alat untuk Riset Pemasaran Digital

    December 26, 2022 0 Comments
  • whatsapp-cloud

    Tujuh Cara Menggunakan WhatsApp Cloud di Web.

    December 27, 2022 0 Comments
  • windows 11

    Windows 11: Kelebihan dan Kekurangan

    December 29, 2022 0 Comments
  • Google Mau Buat Saingan untuk ChatGPT

    Google Buat Saingan ChatGPT

    February 2, 2023 0 Comments
  • Cara Install Yarn di Windows, Linux, dan MacOS dengan Mudah

    January 30, 2023 0 Comments
  • Delapan Tren Teknologi Ini Perlu Diperhatikan di 2023

    Delapan Tren Teknologi Ini Perlu Diperhatikan di 2023

    January 14, 2023 0 Comments
  • The new BMW CE 04 – Powerful and Energetic 0 23 screenshot

    Apa Itu Sociopreneur dan Contohnya di Indonesia?

    January 14, 2023 0 Comments
  • inspirasi web design

    Sebelas Trend Web Design yang Hits di 2023

    January 5, 2023 0 Comments
    Alat Pemasaran Aplikasi LMS ChatGPT Game Indonesia Garuda Riders Ghost CMS influencer Inspirasi desain web Install Ghost iSpring LMS Kelebihan Kekurangan Linux Kelebihan Kekurangan Windows 11 Komunitas Bisnis Linux MacOS MP3 Player openai OS Linux OS Windows Pemrograman C++ Pemutar Musik Plugin Ecommerce sociopreneur Software Editing Video teknologi Tutorial WhatsApp Ubuntu Video Editing WhatsApp Cloud Windows 11

    Sponsored

    Sinar Kreasi
    Kayu Furniture
    Komunitas Kerja Remote

    Otekno

    Otekno – merupakan media online kredibel, terpercaya, mengulas perkembangan teknologi terkini. ada yang bisa dibantu? hubungi kami

    Kategori

    • Software Windows
    • Software MacOS
    • Software Linux
    • Software Chromium

    Copyright © 2023 · Otekno